Bunga segar selalu mampu memperindah ruangan dan memberikan suasana yang lebih menyenangkan. Namun, tanpa perawatan dan penanganan yang tepat, bunga bisa cepat layu dan kehilangan keindahannya. Untuk memastikan bunga tetap segar lebih lama. Tentu perlu tahu cara merawat agar tidak layu, nah ada beberapa langkah yang dapat Anda lakukan supaya bunga tetap segar walaupun sudah dipetik.
Dan juga dalam dunia dekorasi dan gifting, bunga selalu menjadi pilihan utama untuk memperindah suasana. Baik itu sebagai hiasan rumah, hadiah ulang tahun, bunga papan ucapan, maupun ornamen meja di kantor, kehadiran bunga memberikan sentuhan segar yang tak tergantikan. Namun, agar bunga tetap indah dan tidak mudah layu, dibutuhkan pengetahuan dasar mengenai cara merawat bunga yang benar.
Banyak orang mengira bahwa bunga hanya cukup diletakkan dalam vas berisi air. Padahal, perawatannya jauh lebih kompleks dari itu, karena bunga itu benda hidup yang tentu layaknya manusia perlu perawatan khusus, tentu jika salah perawatan maka bisa cepat matinya. Kabar baiknya artikel ini akan membantu Anda memahami lebih dalam tentang cara merawat bunga hidup, mulai dari bunga potong hingga bunga yang masih ditanam di media tanam.
Table of Contents
Mengapa Penting Mengetahui Cara Merawat Bunga Agar Tidak Layu?

Bunga memiliki makna yang berbeda selain itu disebut juga makhluk hidup yang tetap memerlukan perhatian, meskipun sudah dipotong dari akarnya. Tanpa perawatan yang tepat, bunga potong bisa cepat layu hanya dalam hitungan jam, apalagi di iklim tropis seperti Indonesia. Dengan memahami cara merawat bunga, Anda bisa memperpanjang kesegarannya hingga beberapa hari bahkan lebih dari seminggu.
Di sisi lain, bunga hidup dalam pot juga butuh perhatian ekstra. Salah teknik penyiraman atau media tanam yang tidak cocok bisa menyebabkan bunga mati perlahan. Oleh karena itu, penting bagi siapa pun, baik pebisnis bunga seperti di Tulipia maupun pemilik rumah biasa, untuk menguasai teknik-teknik perawatan bunga.
Jenis-Jenis Bunga dan Perawatannya
Bunga Potong
Bunga potong adalah jenis bunga yang telah dipotong dari pohonnya dan biasanya digunakan sebagai bunga dekoratif dalam vas. Contohnya termasuk mawar, tulip, lili, dan krisan. Meskipun terlihat sederhana, cara merawat bunga potong cukup kompleks. Suhu ruangan, jenis air, hingga posisi penempatan vas memiliki peran besar terhadap ketahanan bunga.
Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah memotong batang bunga secara miring dengan alat yang bersih. Ini memaksimalkan penyerapan air. Gunakan air bersih dan segar, dan ganti air setiap satu hingga dua hari untuk mencegah tumbuhnya bakteri. Letakkan vas bunga di tempat yang tidak terkena sinar matahari langsung dan jauh dari perangkat elektronik yang menghasilkan panas seperti kulkas atau televisi.
Tulipia.id bahkan telah membagikan tips praktis yang bisa Anda lakukan dalam waktu hanya lima menit. Anda bisa membacanya dalam artikel “Cuma Butuh 5 Menit! Begini Cara Merawat Bunga Agar Tidak Mudah Layu” — sebuah panduan praktis yang sangat cocok untuk pemula maupun profesional.
Bunga Hidup dalam Pot
Untuk bunga hidup seperti anggrek, lavender, dan mawar mini dalam pot, perawatannya lebih kompleks namun hasilnya bisa lebih tahan lama. Anda perlu memperhatikan tiga hal utama: pencahayaan, penyiraman, dan jenis media tanam.
Pencahayaan sangat penting. Banyak bunga hidup membutuhkan cahaya matahari langsung selama beberapa jam per hari. Namun, ada juga yang tidak tahan sinar matahari langsung seperti peace lily atau anthurium. Pastikan Anda memahami karakteristik masing-masing bunga sebelum menempatkannya.
Media tanam juga tak boleh sembarangan. Campuran tanah, sekam bakar, dan cocopeat sering digunakan untuk menjaga sirkulasi udara dan kelembapan. Penyiraman sebaiknya dilakukan saat media tanam mulai mengering, bukan setiap hari. Terlalu sering menyiram justru bisa menyebabkan akar membusuk.
Tips Khusus Merawat Bunga Hidup di Iklim Tropis
Indonesia dengan kelembapan tinggi dan suhu yang hangat bisa menjadi tantangan tersendiri bagi perawatan bunga supaya tidak mudah layu. Oleh karena itu, beberapa tips berikut sangat disarankan:
- Gunakan air matang atau air hujan yang disaring, bukan air PAM langsung.
- Hindari penggunaan pupuk kimia berlebihan, gunakan pupuk organik seperti kompos atau pupuk cair alami.
- Pangkas bunga atau kelopak bunga yang sudah layu untuk mencegah penyebaran penyakit.
- Bersihkan media tanam dari gulma atau jamur secara berkala.
Bila Anda membeli bunga dari toko bunga profesional seperti Tulipia.id, pastikan untuk menanyakan jenis bunga dan cara perawatannya secara detail agar tidak salah langkah. Atau lebih detailnya Anda bisa belajar berikut ini:
Gunakan Air Bersih dan Segar
Salah satu faktor utama yang mempengaruhi merawat bunga tahan lama adalah kualitas air. Pastikan Anda menggunakan air bersih, yang mengalir, dan segar untuk merendam batang bunga yang telah dipotong. Atau sebaiknya Anda bisa mencoba dengan menggunakan air hangat (bukan panas) karena dapat membantu bunga menyerap air lebih baik dibandingkan air dingin.
Bunga yang tahan lama dan tidak mudah layu itu salah satu faktornya air bersih dan segar, jangan lupa juga tempat yang mendukung bunga agar tetap terendam air seharian, jangan yang ketika Anda tidak pantau batang ujung bunga malah mengangkat ke atas karena wadah tidak mendukung.
Potong Ujung Batang Secara Diagonal
Ini patokan Anda untuk langkah pertama dan paling krusial dalam cara merawat bunga agar tidak layu adalah dengan mempersiapkan batang ujungnya bunga. Setelah bunga dipetik dan sampai di rumah segera lakukan potong ujung batang bunganya secara miring sekitar 45 derajat sepanjang 2 atau 3 cm an. Gunakan gunting tanaman atau pisau yang tajam dan bersih untuk hasil potongan mudah dan rapi, karena ujung tangkai bunga itu kuat loh saat dipotong jika tidak pakai alat yang mumpuni.
Alasan pemotongan diagonal ini bertujuan untuk memperluas area permukaan batang yang dapat menyerap air jika tidak percaya coba Anda lihat bagian putih kayak kapas jadi luas kan, yang membuat bunga menjadi memiliki nutrisi dan hidrasi diterima secara maksimal. Melakukan pemotongan di bawah memiliki tujuan supaya air mengalir lebih baik lagi untuk mencegah gelembung udara masuk dan menyumbat jalur air pada batang.
Ganti Air Secara Rutin
Air yang kotor dan tidak pernah diganti sama sekali adalah musuh utama bagi kesegaran bunga, karena menjadi air tidak segar sehingga membuat banyak bakteri yang diam di air tersebut. Bakteri yang terserap oleh batang bunga ini dapat mengakibatkan penyumbatan di batang selain itu juga dapat meracuni bunga, yang pada akhirnya bunga tidak tahan lama dan layu lebih cepat.
Oleh karena itu, langkah penting dan wajib Anda lakukan supaya bunga tahan lama dan tidak mudah layu adalah dengan mengganti air kotor di dalam vas setiap hari, atau jika Anda ada kesibukan lain bisa maksimal dua hari sekali. Pastikan air yang digunakan bersumber dari air yang mengalir, bersih dan bersuhu ruangan. Karena biasanya tumbuh lumut maka setiap kali Anda mengganti air, jangan lupa untuk membersihkan dinding vas bunga dari dalam untuk menghilangkan lumut atau kotoran yang mungkin menempel.
Tambahkan Nutrisi ke Dalam Air
Agar bunga tahan lama dan terlihat indah karena sudah mekar sempurna, ia tentunya membutuhkan energi. Selain air segar yang digunakan, Anda juga bisa memberikan nutrisi dengan menambahkan beberapa bahan alami ke dalam air. Contohnya seperti sejumput gula akan bertindak sebagai makanan (energi) untuk bunga, dan Anda juga bisa menggunakan beberapa tetes cuka apel atau perasan lemon yang nantinya berfungsi untuk menyeimbangkan pH air dan menghambat pertumbuhan bakteri. Jika malas untuk alternatif yang praktis bisa menggunakan flower food (makanan bunga) dalam kemasan sachet yang biasanya Anda dapatkan saat membeli bunga di toko bunga profesional atau bisa juga dibeli secara online shopee atau tokopedia.
Hindari Paparan Sinar Matahari Langsung
Selain alasan estetika penempatan vas bunga juga sangat berpengaruh pada ke tahanan lamanya, maka dari itu Anda harus meletakkan bunga di tempat yang sejuk oleh suhu ruang, dan jauh dari paparan sinar matahari secara langsung, jangan lupa jauhkan dari lokasi yang dekat dengan sumber panas seperti peralatan elektronik (TV, kulkas) atau ventilasi AC yang berangin kencang. Suasana panas dan angin berlebih akan mempercepat proses penguapan (transpirasi) dari kelopak bunga yang tentu akhirnya membuat bunga kehilangan cairan lebih cepat daripada kemampuannya menyerap air, dan ujungnya mengakibatkan bunga menjadi cepat layu.
Singkirkan Bunga yang Terendam Air
Ini adalah salah satu cara agar bunga yang sudah dipetik tidak layu dan sekaligus menjaga kesegaran bunga supaya tahan lama. Sebelum Anda pertama kalinya memasukkan bunga ke dalam vas, jangan lupa pastikan tidak ada satu pun bunga yang terendam secara langsung di dalam air. bunga yang secara langsung terendam air walaupun segar dan baru diganti bunga akan cepat membusuk, mengotori air, dan menjadi tempat sangat ideal bagi bakteri untuk berkembang biak. Bunga yang terendam air secara langsung menjadi proses cepat untuk pembusukan, ini juga tidak hanya merusak kualitas air tetapi juga dapat mempercepat penuaan bunga secara keseluruhan.
Semprotkan Air ke Kelopak Bunga
Untuk menjaga kesegaran bunga lebih ekstra, terutama pada jenis bunga tertentu yang sangat mudah layu, tips hack-nya Anda bisa menyemprotkan langsung sedikit air ke bagian kelopak bunga menggunakan sprayer dengan semburan yang sangat halus (mist), atau jika tidak punya dengan cara pakai cipratan tangan namun dari jauh. Cara ini membantu menjaga kelembapan kelopak bunga dan memberikan tampilan yang lebih segar, yaaa seolah-olah di alam terbuka dan baru terkena embun pagi. Jangan keseringan ya lakukan secukupnya saja, jangan sampai terlalu basah kayak bekas kehujanan, karena kelembapan berlebih pada beberapa jenis bunga justru bisa memicu bercak jamur.
Simpan di Tempat Sejuk Saat Malam
Sebelumnya jauhkan langsung dari cahaya matahari, nah kalau malam gimana? yang tentunya membuat suhu lebih rendah pada akhirnya akan memperlambat metabolisme bunga, termasuk proses penuaan dan penguapan. Jika memungkinkan, pindahkan vas bunga Anda ke tempat yang paling sejuk di rumah saat malam hari. Ruangan ber-AC, garasi, atau bahkan di dalam kulkas (jauhkan dari buah-buahan) adalah pilihan yang sangat baik. Perlakuan sederhana ini adalah trik yang sering digunakan toko bunga online dan offline untuk melakukann cara merawat bunga tahan lama yang sangat efektif.
Kesalahan Umum dalam Merawat Bunga
Banyak orang gagal menjaga kesegaran bunga karena kesalahan sepele. Misalnya, meletakkan vas bunga di dekat jendela yang terkena matahari langsung, atau menyiram bunga pot setiap hari tanpa memeriksa kelembapan tanahnya terlebih dahulu.
Kesalahan lain adalah menggunakan air yang sudah lama atau kotor. Ini akan mempercepat pertumbuhan bakteri dan membuat batang bunga busuk. Selain itu, membiarkan bunga terendam dalam air vas juga bisa menjadi sumber pembusukan.
Cara Agar Bunga Tidak Layu Setelah Dipetik

Seringkali kita terlalu fokus pada kelopak bunga yang mekar, padahal bunga hias (foliage) adalah jiwa dari sebuah rangkaian. bunga memberi volume, tekstur, dan warna hijau yang menenangkan. Namun, bunga jugalah yang seringkali layu terlebih dahulu dan merusak keindahan seluruh rangkaian.
Mengapa bunga cepat layu? Penyebab utamanya adalah transpirasi, yaitu proses penguapan air melalui pori-pori (stomata) di permukaan bunga. Jika air yang menguap lebih banyak daripada yang diserap oleh batang, bunga akan kehilangan kekakuannya dan menjadi lemas.
Berikut adalah metode-metode ampuh, dari yang dasar hingga teknik rahasia toko bunga di Bandung, untuk menjaga kesegaran bunga hias Anda.
Rahasia Bunga Segar Tahan Lama: Cara Agar Bunga Hias Tidak Cepat Layu
Apa yang Anda lakukan dalam satu jam pertama akan menentukan umur bunga hias Anda. Proses ini disebut conditioning atau pengkondisian.
- Potong Ulang Batang di Dalam Air: Sama seperti bunga, potong ujung batang bunga sekitar 2-3 cm dengan posisi miring. Lakukan ini di dalam baskom berisi air untuk mencegah gelembung udara masuk dan menyumbat jalur air.
- Rendam Total untuk Rehidrasi Cepat: Ini adalah trik yang jarang diketahui. Untuk jenis bunga yang kuat seperti bunga Monstera, Philodendron, atau Leatherleaf Fern, rendam seluruh bagian bunga dan batangnya di dalam air sejuk selama 20-30 menit. Ini akan “mengejutkan” sel-sel bunga untuk menyerap air secara maksimal dan mengembalikan kesegarannya.
- Gunakan Air Hangat untuk Batang Berkayu: Untuk bunga dengan batang yang keras atau berkayu (seperti Eucalyptus atau Ruscus), rendam bagian batangnya di dalam air hangat (bukan panas) selama beberapa saat. Air hangat lebih mudah diserap oleh batang berkayu.
Perawatan Bunga Harian yang Wajib Dilakukan
Setelah proses conditioning, perawatan harian akan menjaga kesegaran bunga.
- Semprot bunga Secara Berkala (Misting): Siapkan botol semprot berisi air bersih. Semprotkan embun air ke permukaan bunga setiap pagi. Ini akan meningkatkan kelembaban di sekitar bunga dan memperlambat proses penguapan (transpirasi).
- Jauhkan dari “Musuh Kelembaban”: Letakkan rangkaian Anda jauh dari, Sinar matahari langsung: Ini mempercepat penguapan, Sumber panas: Seperti TV, kulkas, atau perangkat elektronik lainnya, Hembusan angin langsung: Dari AC, kipas angin, atau jendela terbuka, Buah-buahan matang: Terutama apel dan pisang yang mengeluarkan gas etilen, musuh utama kesegaran bunga dan bunga.
Bunga Papan Ucapan Sukses – A011
- Rangkaian bunga papan ucapan ukuran 1.2 M x 2 M dengan 4 titik bunga
- Menggunakan bahan bunga segar sesuai warna tema yang akan Anda gunakan..
- Bahan dasar menggunakan stryfoam, rangka kayu, suyok, dan spon warna untuk memperindah rangkaian bunga yang digunakan..
- Dapat request warna latar rangkaian bunga beserta penempatan foto atau logo perusahaan Anda.
- Rangkaian bunga papan ucapan bisa Anda gunakan seterusnya…
Teknik Khusus untuk Jenis Bunga Tertentu
Tidak semua bunga diciptakan sama. Beberapa membutuhkan perlakuan khusus. Metode Celup Air Mendidih (Untuk Batang Keras): Teknik ini terdengar ekstrem tapi sangat efektif untuk bunga dengan batang berkayu seperti Eucalyptus. Didihkan sedikit air. Celupkan ujung batang (hanya 2-3 cm) ke dalam air mendidih selama 10-20 detik. Anda akan melihat gelembung udara keluar dari batang. Segera masukkan kembali ke dalam vas berisi air sejuk. Mengapa ini berhasil? Air panas memaksa keluar sumbatan udara di dalam batang dan membuka jalur agar air dingin lebih mudah terserap.
Menggunakan Gliserin untuk Mengawetkan: Jika Anda ingin bunga bertahan berbulan-bulan (menjadi bunga kering yang tetap lentur), Anda bisa menggunakan gliserin. Campurkan 1 bagian gliserin (tersedia di toko kimia atau apotek) dengan 2 bagian air panas. Aduk hingga rata dan biarkan dingin. Masukkan batang bunga ke dalam larutan ini. Proses ini akan menggantikan kandungan air di dalam bunga dengan gliserin, membuatnya awet dan tidak akan layu.
Perawatan Agar Bunga Tidak Layu Setelah Dipetik Dari Tanaman
Kuncinya yaitu perawatan berkelanjutan serta lingkungan ideal, percuma saja hal di atas telah dilakukan tapi Anda malah cuma semangat sekali saja dan ditempatkan bukan yang adem atau suhu ruang yang nyaman untuk bunga
Tugas Anda belum berakhir; menjaga kesegaran bunga adalah proses yang berkelanjutan yang sangat bergantung pada kualitas lingkungan di dalam dan di sekitar vas yang digunakan. Karena bunga potong tidak lagi memiliki akar untuk menyaring kotoran atau mendapatkan nutrisi dari tanah dan sinar matahari, sehingga Anda yang harus menyediakan ekosistem buatan yang mendukung kehidupan mereka.
Air keran biasa seringkali tidak cukup; bunga membutuhkan sedikit “makanan” dan perlindungan dari mikroorganisme jahat untuk bertahan hidup lebih lama dari sekadar beberapa hari.
| Lakukan (Do) | Hindari (Don’t) |
| ✅ Potong ulang batang secara rutin | ❌ Meletakkan dekat jendela yang panas |
| ✅ Semprot permukaan bunga setiap pagi | ❌ Menaruh vas di atas kulkas atau TV |
| ✅ Ganti air vas setiap 1-2 hari | ❌ Menyatukan dengan keranjang buah |
| ✅ Buang bunga yang mulai menguning | ❌ Membiarkan air vas keruh dan berbau |
Kesimpulan
Mengetahui cara merawat bunga tahan lama bukan hanya membuat bunga Anda lebih awet, tetapi juga menunjukkan kepedulian Anda terhadap estetika dan suasana lingkungan. Apakah itu bunga potong atau cara merawat bunga hidup dalam pot, semua membutuhkan pemahaman dasar dan perhatian rutin.
Dengan menerapkan tips-tips yang telah dijelaskan di atas, serta merujuk pada panduan singkat dari Tulipia.id yang bisa Anda akses di sini, Anda tidak hanya akan memperpanjang umur bunga, tetapi juga meningkatkan kualitas ruang hidup Anda secara keseluruhan, dengan menerapkan cara-cara di atas, Anda bisa menikmati keindahan bunga lebih lama dan membuat suasana ruangan tetap segar. Selamat mencoba!
Eh sebelum Anda pergi dari artikel ini, apabila perlu kirim-kirim bunga segar ke teman, kekasih, orang tercinta, saudara, kolega kerja, bahkan ke mantan sekalipun bisa di toko bunga online kita yaaa.

Hii all, seru juga ya nulis, walaupun belum se oke raditya dika saya tetep semangat dongss. Background saya sebagai digital marketing sihh, tapi saya juga lagi ngerintis toko bunga nihhh, mohon support nya ya manteman, kalau butuh kirim-kirim rangkaian bunga bisa ke tulipia.id yaa. hehe thanks..


